Rabu, 14 Mei 2008

Silaturahmi dengan Bapak Erie sudewo


Kunjungan pertama keluar kandang dari agent-agent Cipasera 01 adalah kepada Bapak Erie Sudewo, Komisaris Utama PT Permodalan BMT. Di komunitas kita tercinta , mungkin beliau masih tergolong newbie. Namun kiprah bapak dengan perawakan tingi besar ini di bidang sosial entrepeuner tidak perlu diragukan lagi.


Beliau termasuk salah satu yang membidani lahirnya Dompet Dhuafa Republika, sebuah lembaga nirlaba yang bergerak di bidang pemberdayaan orang kecl dan fakir miskin. Bahkan beliau sempat juga menjabat sebagai CEO di lembaga tersebut. Dan hari ini, siapa yang tidak kenal dengan Dompet Dhuafa?yang belum kenal ngacung!!!!hmmm ngak ada yang ngacung, berarti benar khan, sudah kenal semua?!


Pertemuan silaturahmi ini diadakan di kantor beliau di bilangan mampang. Kalimat-kalimat yang tegas, berbobot (seperti badannya ya pak Erie?) diselingi guyonan- guyonan cerdas yang terkadang menyentil, menjadikan pertemuan ini cukup memberikan pencerahan dan ide-ide baru.


Salah satu poin penting dari pertemuan dengan beliau adalah ide tentang pentingnya menjadikan TDA ini sebagai sebuah barisan rapi dan teratur dengan aturan organisasi yang jelas dan tegas dan dipimpin seorang leader yang bisa membawa TDA lebih berjaya lagi. Dalam pandangan pak Erie, TDA merupakan sebuah komunitas yang sangat strategis yang membuat beliau mau masuk menjadi anggota, dimana anggota-anggotanya sebagian besar adalah para pebisnis /usahawan/entrepeuner mandiri, yang merupakan salah satu pilar kekuatan bangsa kita. Menurut pak Erie, kumpulan ini jangan hanya jadi kerumunan semata, namun harus menjadi barisan rapi yang elok dipandang mata, namun disegani karena kapabilitas dan moral trust yang dimilikinya.


Dari sisi agent-agent MM Cipasera, kami menjelaskan tentang barisan kecil yang telah kami buat, yaitu Mastermind Cipasera1. Dan sesuai dengan tulisan dari founder/ senior kita, pembentukan mastermind merupan sebuah kegiatan yang menjadi prioritas di komunitas kita.
Dari barisan-barisan kecil ini, semoga nanti akan terbentuk sebuah barisan besar yang membentuk gelombang perbaikan bagi negeri tercinta.


Tantangan beberapa tahun ke depan lebih berat, namun dengan persatuan dan kebersamaan di antara kita, insya Allah bisa dihadapi. Dan kita harus mengantisipasinya dari sekarang, bukan nanti. Salah satu kalimat yang masih teringat dari beliau kurang lebih adalah, "kalau kita bisa melakukan kebajikan hari ini yang nantinya akan melahirkan lebih banyak lagi kebajikan lainnya, mengapa mesti kita tunda-tunda? jangan -jangan penundaaan ini akan menjadikan suatu penyesalan dikemudian hari?"


Dan akhirnya diskusi pun berkembang membahas topik leadership, pembentukan organisasi formal TDA, sampai kehidupan politik negeri kita .Pokoknya kumplit deh. Sebuah pertemuan yang banyak membawa manfaat, insya Allah.

Setelah lebih dari 2 jam , diskusi pun kami akhiri.
Hari ini kami menambah nama baru dalam daftar saudara kami. Insya Allah daftar itu akan kami perpanjang dengan nama-nama lainnya.
Sampai jumpa dalam laporan kunjungan silaturahmi berikutnya.

Tidak ada komentar: